My story when I'm a fangirl

Juli 05, 2018

Banyak fenomena para artis yang sudah menjadi idola masyarakat saat ini, yang fanatik bahkan menjadikan idola sebagai tuhan. Parah sih.

Gue mau cerita.
Jadi dulu gue pernah jadi seorang fan girl, idola gue Taylor swift. Gue mulai fans sama dia kira-kira semenjak kelas 4 SD. Saking sukanya gue hampir hafal semua lagu Taylor di albumnya, rela rela in beli majalah dan poster tentang Taylor. Bahkan gue ikutan quiz Qornetto yang hadiahnya gue dapat tas dan pin yang ada gambar si Taylor, mantap.
Beberapa tahun kemudian, disaat gue natap poster Taylor di kamar, gue mulai mikir
'ngapain sih gue majang foto dia disini, yang padahal dia gatau sama sekali sama gue.'
'ngapain sih selama ini gue gunain uang hanya untuk membeli poster atau majalah dia yang padahal dia ga mengapresiasi itu'
Dari situ gue sadar kalo doi juga manusia biasa. Ga ada untungnya gue menjadi fans dia yang dia aja gatau gue siapa.

Tapi nih, ada sisi benefit yang gue dapat dari si doi. Dia memotivasi gue untuk bisa berkarya juga, asek haha.
Jadi awal pertama gue suka piano karna gue liat si Taylor enak banget cara main pianonya, gue jadi kepengen beli piano, dan mulai nabung dari kelas 6 SD. Akhirnya gue berhasil beli keyboard dari hasil tabungan gue tanggal 5 juli 2014 (kelas 7) which is udah 4 tahun hari ini. Senang banget gue waktu itu dan gue bener-bener semangat untuk latihan walaupun cuma youtube yang ngajarin.
Usaha gue ga sia-sia, gue tampil depan banyak orang di kelas 8 yang saat ituacara penampilan bakat gitu. Of course gue deg-degan, karna ini pertama kali gue tampil pake piano dan yang liatin excited juga dengerin gue main, (Btw, gue punya video nya di youtube).
Gue ga berhenti disitu aja gue mulai untuk belajar cover lagu orang dan mulai rekaman sendiri, hasilnya gue upload di youtube channel gue. Banyak sih teman-teman yang dukung, walaupun viewers ga seberapa itu ga boleh bikin gue sampe menyerah gitu aja. Gue bikin konten vlog ala gue sendiri, entah orang-orang pada suka gue gatau, secara gue niat buat vlog biar gue mulai jadi orang yang produktif daripada hanya main gadget doang.
Ya bisa dibilang gue bisa sejauh ini berkarya karna Allah izinin gue untuk selalu berusaha menjadi produktif. Taylor secara tidak langsung ngajarin gue banyak hal. Latar belakang dia bisa sesukses seperti ini karna dia sebelum terkenal bener-bener berjuang biar rekaman karya dia bisa didengerin banyak orang. Akhirnya dia bisa se sukses sekarang.
Walaupun gue ga se fanatik dulu, gue juga bersyukur bisa mengenal si Taylor sang inspirasi gue.

Teman-teman di luar sana yang menjadi seorang fan girl or fan boy, semoga kalian bisa dapat hikmah dari sana, jangan jadiin itu sebagai ajang pertikaian dengan haters si doi, kasian kalian dendam dan jadi punya musuh.
Sebagai manusia yang baik harus tau dong, semua manusia sama aja, namun cara hidupnya yang beda. Selama ini udah mikir ga, sejauh apa perjuangan kita untuk masa depan. Jangan sampai karna si doi bikin kita terhambat untuk menggapai itu.

Udah itu aja, gue share pengalaman siapa tahu bermanfaat.

Hi I'm Wini and you're watching Disney channel
Thanks for reading guys
#lagisokbijak
#kangenmasalalu
#closinggaje
#ketagiahanbikinhastag
#udahyabye

You Might Also Like

0 komentar