I just need to be alone

Februari 02, 2018

Friday, February 2nd 2018

 Hari ini seperti biasa dan seharusnya gue sekolah. Tapi entah kenapa gue merasa tidak nyaman dengan perasaan gue, i-don't-know-why actually, pokoknya setelah gue bangun, mandi, dan sholat subuh, perasaan hati gue sangat jelek dan tidak berubah even selesai sholat. Dan setelah sholat gue ngomong ke diri gue sendiri.
"Kalau hari ini gue nggak sekolah, gapapa kan ya?"
"Toh sekarang hari jum'at, setengah hari doang di sekolah"
"Lagian sekarang dingin, karna kemarin renang" (padahal setiap pagi emang dingin)
"Tangan gue pegal-pegal, karna kemarin main voli" (alasan cukup tepat)
"Ditambah juga mood hari ini sangat tidak menyenangkan, membuat kepala gue sakit"

Setelah berdiskusi sendiri, gue ngomong sama ayah
"Ayah, aku nggak sekolah hari ini"
"Kenapa?" (sambil nyukur kumis dan ngeliat bayangan gue di cermin)
"Ga enak badan"
"Yaudah, buat surat aja"

Sip, dibolehin. Gue langsung buat surat dan nitip ke tetangga.

Sebenarnya gue nggak tahu alasan yang tepat untuk tidak sekolah hari ini. Kalau di tanya gue sanggup sekolah, sebenarnya bisa-bisa aja. Tapi ada satu sisi bikin gue harus sendiri dulu. Gue merasa gue butuh waktu untuk di rumah saja. Untuk tidak sibuk dengan urusan sekolah. Untuk tidak berkomunikasi dengan siapa pun. Untuk bener-bener ngabisin waktu untuk sendiri.
Karena gue merasa jauh dengan diri gue sendiri. Gue merasa terlalu memaksakan semuanya harus baik-baik saja. Dan gue merasa, gue terlalu sibuk dengan dunia yang sebenarnya bukan gue.
So, i just need to be alone today.

Gue menghabiskan waktu dengan laptop pagi ini. Seperti biasa internet teman terbaik, tapi karna sekarang gue dalam situasi ingin sendiri saja, gue hanya edit video-video liburan kemarin yang rencana akan di upload hari minggu (pasti yang baca mikir bodo amat lah) hahaha.
Setelah zuhur, gue mengganti kegiatan dengan bener-bener sendiri without electronic. Gue buat space baru di kamar dengan bentangin tikar, bantal dan guling dekat jendela. Dan gue mulai membaca novel sambil makan coklat favorit gue. Ini membuat mood seketika membaik, percayalah.

Di saat gue terhanyut dengan dunia si penulis, ada yang manggil-manggil nama gue dari luar. Gue heran, tumben ada yang nyariin gue siang yang sepi ini. Eh, ternyata Caca dan Taya datang dengan nyanyian "Get Well Soon, Wini" pakai irama lagu happy birthday dan megang kotak donat, serasa ulang tahun gue jadinya hahaha. Gilaa, mereka sweet banget, coba. Sehari gue menghilang, mereka bela-belain ke rumah untuk ngeliatin gue bahkan nitipin tugas gue juga. Bersyukur banget gue punya mereka. Setelah ngomong panjang lebar, akhirnya mereka pulang. Btw terima kasih banyak guys, kalian membuat mood gue semakin lebih baik hari ini.

Jadi, apa saja kesimpulan yang di dapat hari ini?
Pertama, memberi waktu untuk sendiri itu wajib, teman-teman, bagi gue sih.
Sebenarnya emang tipe gue yang emang suka sendiri di banding keramaian. Karna, manusia memang makhluk individu yang sometimes butuh waktu untuk intrograsi diri sendiri, atau sekedar menghabiskan waktu sendiri tanpa alasan, seperti gue tadi hanya membaca novel atau melukis, bermain musik atau membaca al-qur'an.

Kedua, don't push your self. 
Jangan paksakan keinginan atau harapan terlalu banyak. Karena tidak semua kita dapatkan secepat yang di inginkan. Boleh berharap tapi jangan membuat kebahagiaan tersiksa. (bijak sekali)

Ketiga, there still much people with you
Sometimes gue merasa, gue bener-bener sendiri dan ga ada yang peduli sama gue. Bahkan tadi gue berpikir, mau gue sekolah atau nggak pasti ga ada yang bakalan peduli. Emang gue siapa banget.
Ehh, tanpa ngasih kabar temen-temen dekat gue datang ke rumah. Dan temen-temen yang lain juga nanyain kabar gue. of course I'm speechless.
Dari sini kita bisa belajar, kalau kita punya teman, jaga mereka baik-baik. Jangan sampai ada konflik apapun, kalau ada cepat selesaikan. Karena apapun yang terjadi pasti ada saat dimana kita butuh satu sama lain. Itu makanya gue tidak mau mencari masalah dengan orang lain, gue berusaha membenci sekedar saja. Kalau mereka yang benci, gue pun gapapa, selama gue masih berbuat baik gue tidak akan merasa rugi. Intinya hargai teman yang kita punya sekarang, no matter what happen.

Keempat, jangan terlalu lama sendiri.
Sesuatu yang berlebihan memang tidak boleh, apalagi sendirian terlalu lama. Manusia nggak hanya makhluk individu, tapi juga makhluk sosial. Apapun yang terjadi kita pasti butuh seseorang yang akan membantu kita. Jadi jangan terlalu lama untuk sendiri.
Karena perasaan hati gue sudah sangat membaik, gue udah mulai mencoba berintekrasi dengan orang lain dan gue harus sekolah besok karna rindu dengan teman-teman squad hahaha.

Sekian cerita gue hari ini.
Love.
W

You Might Also Like

0 komentar